Virus Herpes akan Digunakan Sebagai Obat Kanker Kulit _Dalam beberapa bulan lagi, mereka yang menderita kanker kulit dapat menemukan solusi baru dalam penanganan penyakit mereka, yaitu herpes. Tepatnya yang digunakan adalah virus herpes simpleks 1 yang sudah dimodifikasi.
Virus modifikasi herpes simpleks 1 yang disebut sebagai T-Vec itu telah sukses menangani melanoma (kanker akibat sinar matahari). Ini berarti produk tersebut tinggal mendapat persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan saja, sebelum dijual ke pasaran.
Dalam studinya, sejumlah 436 pasien yang menderita melanoma mengalami peningkatan baik setelah diberikan Talimogene Laherparepvec (T-Vec). Sebanyak 163 pasien melanoma stadium III dan IV yang sudah diberi T-Vec, berkesempatan hidup rata-rata hingga 41 bulan ke depan. { baca: virus herpes pda ibu hamil }
Padahal, rata-rata kesempatan hidup 66 pasien melanoma stadium awal hanya selama 21,5 bulan.
T-Vec bermula sebagai virus herpes, yang dimodifikasi dengan pengeliminasian dua gen di dalamnya, sehingga virus tersebut akan tetap mereproduksi sel sehat. T-Vec kini bahkan sudah dimodifikasi untuk dapat melawan tumor, dengan mendorong sistem imun tubuh.
Menggunakan virus sebagai alat pengobatan bukanlah sebuah ide baru. Sebelumnya, virus anti-bakteri disertakan dalam obat-obatan anti-biotik, yang sudah banyak digunakan di Eropa dan Amerika Serikat (AS).
Pelaku dibalik proyek modifikasi virus herpes ini, Kevin Harrington, seorang profesor dari Institut Penelitian Kanker, { herpes pada ibu hamil }telah mengerjakan proyek ini selama kurang lebih satu dekade. Sebelumnya, proyek ini diusut sebagai penanganan untuk kanker payudara.
"T-Vec adalah agen kelas pertama, sebuah model terapi baru. Namun, (perkembangannya) akan terus (berkembang) sejauh seberapa banyak yang kita harapkan," kata Harrington.
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar